EDP TV ANALOG : KRESNA TV, Kompas TV, My Tv di KPID DIY

image

image

image

Hari ini kembali EDP untuk tv analog memperebutkan dua kanal tambahan. Total ada 12 calon pemancar tv analog yang EDP untuk memperebutkan 2 kanal tambahan analog.

Untuk hari ini ada
KompasTV
MY TV
KRESNA TV

Jadi sudah 6 tv ini yang edp dengan kemarin.

Sebenarnya belum jelas ada 3 kanal yang diperebutkan atau hanya dua. Tetapi secara teknis tidak bisa kanal 55, 56, 57 on air dalam satu area. Kanal 56 seharusnya untuk guard band.

Yang paling gigih adalah kresna tv karena ini tv angkatan ADI TV, nusa tv, tugu tv, kurang lebih sejak 2007-2008 berjuang untuk dapat IPP.

Kalau kompas tv saat ini sudah siaran nebeng kanal RBTV, juga sudah siaran digital DVB-T2di mux transcorp.

Ya sudah mari kita tunggu saja perkembangannya.

image

image

image

image

image

image

EDP kompasTV, TV Q & ELTIRA FM di KPID DIY

image

Hari ini adalah EDP dari dua buah TV dan satu radio di KPID DIY.

Jadi kedepan untuk content provider di jogja tidak akan kekurangan tv digital.

KompasTV dan TV Q melakukan EDP untuk mode digital DVB-T2.

image

image

image

image

image

image

image

image

image

image

EDP Indonesia TV, SATUNAMA FM, SUARA MANGGALA FM, ROMIKA FM

image

image

image

image

image

image

image

image

image

EDP impact FM, DETIK TV JOGJA dan TEGAR TV JOGJA di KPID DIY

Hari ini adalah acara EDP (evaluasi dengar pendapat) dari
1. IMPACT FM
2. DETIK TV YOGYA
3. TEGAR TV YOGYA

image

image

image

image

Untuk detik tv dan tegar tv, jelas harus ikut ke MUX digital yang sudah ada.

Detiktv sepertinya satu atap dibawah transcorp. Jadi kemungkinan besar akan ikut mux digital DVBT2 transtv jogja.

Detik tv adalah bagian detik.com, sebenarnya detik tv online sudah ada di kanal detik.com

Detiktv akan fokus di tv pemberitaan. Sehingga akan head to head dengan tvOne dan metrotv.

Kalau tegar TV basisnya sudah lama berdiri di Lampung, di jogja ini adalah berjaringan. Tegar tv lebih menitik beratkan ke tv budaya yaitu budaya Lampung dan Jogja.

image

image

image

image

image

image

Untuk impact FM di 105,5 MHz saya tidak tahu pasti apa slot frekuensi FM tersebut memang masih ada. Mungkin di kulonprogo frekuensi tersebut masih kosong.

Setiap malam neton bupati ada live mocopat dari rumah dinas bupati.

Letak pemancar di dekat gua kiskendo dekat KR FM.  Dengan power 4000 watt dan jangkauan 40km omni.

EDP 3 TV digital : LB TV, E TV, OMNI TV

image

image

image

image

image

image

image

image

image

image

EDP DIAN TV

image

 

Hari ini 8 Oktober 2013, ada EDP (evaluasi Dengar Pendapat) dari satu TV dan 3 radio FM, untuk mendapatkan ISR dan IPP.

1. Radio Star Jogja yang dahulu dikenal sebagai radio suara istana.

2. Radio MQ FM, ini grup AMIKOM.

3. DIANTV, Banguntapan Bantul.

4. Radio Komunikasi Hanacaraka FM, Gunungkidul.

 

Saya hanya akan sedikit membahas tentang DIANTV, yang sepertinya mau mengkhusukan pada bidang kesehatan. Bagus juga sudah segmented isinya, sehingga akan punya warna tersendiri yang mudah dikenal pemirsa.

Jika nantinya dianTV ini jadi onair, maka harus bersiaran digital dengan ikut salah satu penyedia MUX digital.  Sehingga dianTV hanya mengusuri konten siaran saja, urusan penyiaran dilakukan oleh MUX digital, tinggal sewa saja.

image

EDP-inspiraTV-sukaTV-pandawaTV

image

Hari ini kembali saya menghadiri acara EDP di KPID DIY, kandidatnya ada 3 calon stasiun TV content baru.

1. InspiraTV, tv ini tv baru yang didirikan oleh anak anak muda yang dananya katanya diluar dari para pemain besar tv yang sudah ada. InspiraTV ini adalah CONTENT PROVIDER DIGITAL, sehingga besok tinggal ikut salah satu mux yang ada di Jogja untuk siarannya digital.

2. SukaTV adalah tv kampus yang berasal dari UIN Sunan Kalijaga (IAIN SUKA), tapi anehnya tadi meraka bilang pemancarnya ada di lingkungan kampus UIN suka, mungkin pakai pemancar analog, tapi tidak jelas tadi pakai kanal frekuensi berapa.

3. PandawaTV adalah tv komunitas di daerah Sewon Bantul, dengan pemancar analog di 21 UHF dengan tinggi tower 60 meter, dan daya pacarnya bisa sampai 2,5km sekeliling. Apakah nantinya tidak interferensi dengan TVRI jogja yang ada di kanal 22 UHF dengan kekuatan 20KW?

image

image

EDP rainbowTV dan SportOneTv di KPID DIY

Hari ini saya kembali menghadiri undangan acara EDP di KPID DIY, sedangkan yang akan EDP adalah dua tv yang akan bersiaran dengan mode siaran digital DVB-T2, yaitu rainbowTV dan sportOneTV.

adp150513a

RainbowTV lebih seperti umumnya TV tetapi dengan konten yang dijanjikan akan tidak ada unsur porno, dan konten siarannya akan berisi hal hal mengenai lingkungan hidup dan pendidikan.

Program acaranya antara lain

– Pelangi Jogja

– Lunch Breack

– Go Green

– Resto resto

– Blusukan

– Wanita Perkasa

– Benny Show

– Quick Cooking

edpc

RainbowTv

Sedangkan untuk sportOne adalah tv dnegan konten siaran full acara olah raga, yang antara lain nanti program acaranya adalah

– Olah raga Tradisinonal (seperti panahan, lomba egrang, dll)

– Olahraga Komunitas

– Olahraga Kesehatan

– Berita Olahraga

– Arena Olahraga

– Gaya Hidup

– Film Olahraga

– Diskusi olehraga

– Kartun Olahraga

– Bio Tokoh olahraga

– Golden Moment

– Sport Game

edpb

SportOneTV

EDP genTV, emotionTV, RepublikaTV di KPID DIY

Hari ini ada undangan acara EDP tiga content provider TV baru yang siap mengudara di Jogja, ketiganya adalah sebagai berikut :

1. GenTV
2. E-motion TV
3. Republika TV

Acara dimulai pada jam 9:38, molor seperti biasa dari undangan yang tertulis jam 09:00.

image

Setelah dibuka dan sambutan dari ketua KPID DIY, acara dilanjutkan EDP (evaluasi dengar pendapat) atau istilah gampangnya ketiga TV ini presentasi untuk minta tanggapan dan masukan serta ijin untuk bersiaran di jogja.

GenTV adalah TV yang menembak sasaran generasi muda sebagai pemirsanya, tentu saja nanti acaranya khas anak muda. Dan di Jogja sudah berkolaborasi dengan radio JIZZ FM yang alamatnya di Sonosewu, apa ini dulunya radio BIKIMA itu ya? (oh iya baru ingat Rasia Lima, kalau Bikima kan yang di dekat Jalan Pramuka dekat Umbulharjo itu ya)

edp2013b

E-motion TV adalah awalnya PH (production house) yang memasok acara-acara ke TV, dan sekarang mencoba untuk menyiarkan sendiri program yang dibuatnya. Sehingga sasarannya adalah hiburan. Musik dan sinetron sepertinya menjadi menu andalan dari tv ini.

RepublikaTV tentu kita bisa tebak, basisnya adalah koran republika, mungkin seperti kompasTV yang basisnya adalah koran kompas, tentu saja RepublikaTV ini sumber daya untuk isi siaran bisa berkiolaborasi dengan koran Republika. Untuk Republika ini program utamanya adalah MENCERAHKAN DUNIA DAN AKHERAT.

edp2013d

Nantinya ketiga tv baru yang sedang dalam proses EDP dan perijinan ini, tentu saja dalam siarannya sudah dalam format DVB-T2, sehingga nanti tinggal menyerahkan penyiarannya kepada NETWORK PROVIDER yang mereka ininkan, ada 5 Network Provider, yang masing-masing bisa menampung 6-12 siaran sekaligus, sehingga bisa banyak pilihan mau bergabung di NETWORK PROVIDER yang mana.

Jadi kita tunggu saja apakah dalam waktu dekat ini mereka akan segera mengudara di jogja.

edp2013c

EDP Macvision Borobudur TV di KPID DIY

image

image

saat saya tahu bahwa tv berlangganan PT. MBS (mediatama citra borobudur) ini memakai teknologi digital teresterial DVB-T MPEG-4, maka saya langsung kaget dan terbuka wawasan saya, dan komentar saya adalah tv ini NYOLONG START planning tv digital untuk free to air yang rencananya akan digelar oleh tv-tv existing dari Jakarta yang sudah lama siaran di Jogja pada tahun 2014 untuk kota besar, dan pada tahun 2018 untuk cut off siaran analog, karena semua tv teresterial free to air sudah wajib digital semua.

Jika EDP (evaluasi dengar pendapat) di KPID DIY ini nantinya berbuah disetujuinya pemberian frekuansi UHF untuk PT MBS, maka agak aneh juga, meskipun ada embel-embelnya berlangganan dan berbayar, kenapa tidak mendorong yang sudah existing untuk siaran digital teresterial terlebih dahulu, karena teknologi yang dipakai memang sama persis, yaitu DVB-T.

Yang masih menjadi pertanyaan besar saya adalah, bahwa macTV ini besok bisa mengusung 40 program kepada pelanggan, padahal setahu saya satu kanal frekuensi yang sekarang hanya dipakai oleh satu pemancar TV, saat digital nanti maksimal hanya bisa untuk 8 program siaran bersama. Saya belum tahu teknologi untuk satu kanal frekuensi bisa 40 program sekaligus. Atau nantinya pakai 5 kanal frekuensi VHF sehingga 5 X 8 = 40 program siaran bersama. Maaf saya belum pahan hal ini, dan kemarin saat saya tanyakan hal ini, jawabannya juga belum bisa saya pahami. Kalau memang bisa seperti itu, di Jogja cukup satu kanal frekuensi, maka 14 TV yang sekarang siaran teresterial analog bisa siaran bareng dalam satu tower satu antena, satu gedung sehingga bisa “membuang” 13 tower beserta karyawannya sekaligus. Irit kan. Apa iya seperti itu, rasanya kok tidak.

Dari pemaparan kemarin dari PT MBS, bahwa langganan untuk mactv ini adalah Rp. 85.000 per bulan dengan diberi pinjaman SET TOP BOX yang ada smart card nya sehingga tanpa smartcart tersebut tidak bisa menerima siaran mactv. Set Top Box ini fungsinya menerima siaran digital lalu outputnya jadi analog lagi sehingga bisa dimasukkan ke tv penerima milik kita yang lama yang kebanyakan masih analog. Jadi tidak perlu beli tv penerima yang baru untuk langganan mactv ini.

Saya tidak tahu sampai saat ini apakah langganan harus kontrak minimal 1 tahun atau bagaimana, tapi jika memang misal kontrak setahun, saya kira STB sebenarnya juga sudah diperhitungkan harganya. Misal harga STB Rp. 300.000 maka bisa dihitung sebulan Rp. 25.000 utnuk mengangsur selama 12 bulan, jadi saat setahun berhenti langganan, sebenarnya juga sudah BEP untuk STB. Sehingga biaya langganan sebenarnya adalah Rp. 60.000 saja perbulan. Apakah tidak mungkin nantinya bisa saja mactv ini “atas desakan dari masyarakat” terus berubah jadi free to air, toh mereka bisa sisipiniklan di tiap acara, masyarakat juga bisa puas melihat dan memilih 40 program yang ada. Bisa jadi.
image

Selengkapnya klik disini Baca lebih lanjut